Respon Penggunaan Poc kotoran Ayam dan Beberapa Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akibat penggunaan POC kotoran ayam dan beberapa media tanam beserta interaksinya terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah (Allium ascalanicum L.). Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok ( RAK) faktorial yang terdiri dari 2 faktor dengan 12 kombinasi perlakuan dan 3 ulangan. Faktor-faktor yang diteliti merupakan faktor pertama perlakuan POC kotoran ayam (P) terdiri dari 3 taraf P0 = Kontrol, P1 = 200 ml/plot, P2 = 400 ml/plot, Faktor yang kedua Beberapa Media Tanam (M) terdiri dari 4 taraf yaitu M0 = Top soil 100 %, M1 = 50% Cocopeat + 50% Top Soil, M2 = 50% Arang Sekam + 50 % Top Soil dan M3 = 50% Pasir + 50 % Top Soil. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman 2, 4 dan 6 MST, jumlah anakan, produksi per sampel, produksi per plot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan POC kotoran ayam berpengaruh tidak nyata pada parameter tinggi tanaman 2, 4 dan 6 MST, jumlah anakan, produksi per sampel, produksi per plot. Penggunaan beberapa media tanam berpengaruh sangat nyata terhadap parameter tinggi tanaman 2, 4 dan 6 MST, jumlah anakan, produksi per sampel, produksi per plot. Interaksi antara POC kotoran ayam dan media tanam memberikan pengaruh tidak nyata terhadap semua parameter.
Kata Kunci : POC, Pupuk, Media, Bawang Merah, Produksi
Downloads
References
Bambang D. Irawan A, Sulistyo. 2009. Konversi Lahan Sawah: Potensi Dampak, Pola Pemanfaatan, dan Faktor Determinan. Jurnal forum Penelitian Agro Ekonomi.
Ciptady, M. A. 2015. Budidaya Bawang Merah. UGM. Press.
Damanik, M. B., B. E. Hasibuan., Fauzi., Sarifuddin., dan H. Hanum. 2010. Kesuburan Tanah dan Pemupukan. USU press. Medan.
Fauziah, 2009. Pupuk Organik Cair Ktoran Hewan. Agromedia. Jakarta.
Gustia, H. 2013. Pengaruh penambahan sekam bakar pada media tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman sawi (Brassica juncea L.). E-Journal Widya Kesehatan dan Lingkungan. Vol. 1 (01): 12-17.
Hakim, N. Rozen N. dan Mala Y. 2010. Uji Multi Lokasi Pemanfaatan Pupuk Organik Titonia Plus Untuk Mengurangi Aplikasi Pupuk Sintetik Dalam Meningkatkan Hasil Padi Dengan Metode Sri. Laporan Hasil Penelitian Hibah Stranas Tahun I. DP2M Dikti dan LP Unand. Padang.
Hanafiah, K. A. 2008. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Hanafiah, K. A. 2010. Rancangan Percobaan Teori dan Aplikasi:
USP. Palembang.
Irawan. 2010. Bawang Merah dan Pestisida. Badan Ketahanan Pangan Sumatera Utara. Medan. http://www.bahanpang.sumutprov.go.id. Diakses Tanggal 26 Februari 2019.
Ispandi. 2009. Pemupukan P, K dan Waktu Pemberian Pupuk K Pada Tanaman Ubikayu dilahan Kering Vertisol. Ilmu Pertanian10 (2): 35-50
Ginting, T. Y. (2017). Daya Predasi dan Respon Fungsional Curinus coeruleus Mulsant (Coleoptera; Coccinelide) Terhadap Kutu Putih Paracoccus marginatus Williams and Granara De Willink (Hemiptera: Pseudococcidae) di Rumah Kaca.
Kusmarwiyah, R., dan Erni S. 2011. Pengaruh Media Tumbuh Dan Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Seledri (Apium graveolens L.). Crop Agro 4 (2): 7-12.
Lubis, N., & Refnizuida, R. (2019, January). Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Daun Kelor Dan Pupuk Kotoran Puyuh Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Kacang Panjang (Vigna Cylindrica L). In Talenta Conference Series: Science and Technology (ST) (Vol. 2, No. 1, pp. 108-117).
Muhit, A. 2010. Teknik Produksi Tahap Awal Benih Vegetatif Krisan
33 (chrysanthemum morifolium R.). Buletin Teknik Pertanian. Nindita. 2012.
Media Tanam dan Bahan Tanam. Kanisius. Yogyakarta.
Nurrohman, M.A. Suryanto dan K.P. Wicaksono. 2013. Penggunaan fermentasi ekstrak Paitan (Tithonia diversifolia L.) dan kotoran kelinci cair sebagai sumber hara pada budidaya Sawi (Brasicca juncea L.) secara hidroponik rakit apung. Jurnal Produksi Tanaman, 2(8) : 649-657.
Oktaviani, M. M. 2017. Pengaruh kombinasi tanah, arang sekam, kapur dan pupuk kompos sebagai media tanam terhadap pertumbuhan tanaman ciplukan (Physalis angulate L.) dalam polybag. Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta.
Pari, G., 2012, Struktur dan Komponen Arang Serta Arang Aktif Tempurung Kelapa, Jurnal Penelitian Hasil Hutan.
Pitojo, S. 2013. Benih Bawang Merah. Kanisius. Yogyakarta.
Purwanto, R. 2013. Bahan Ajar Budidaya Buah-Buahan. Progam Studi Hortikultura. Fakultas Pertanian. I nstitut Pertanian Bogor.
Putrasamedja, Sartono dan Suwandi. 1996. Varietas Bawang Merah di Indonesia. Bandung: Balai Penelitian Tanaman dan Sayuran.
Rukmana, R. 2012. Bawang Merah, Budidaya dan Pengolahan Pascapanen. Kanisius. Yogyakarta.
Sajar, S. (2017). Kisaran Inang Corynespora cassiicola (Berk. & Curt) Wei Pada Tanaman Di Sekitar Pertanaman Karet (Hevea brassiliensis Muell). Jurnal Pertanian Tropik, 4(1), 9-19.
Syahputra, B. S. A., & Tarigan, R. R. A. (2019). Efektivitas Waktu Aplikasi PBZ terhadap Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Padi dengan Sistem Integrasi Padi– Kelapa Sawit. AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian, 22(2), 123-127.
Siahaan H. J. Jonis G. Rosita. 2017. Pengaruh Media Tanam Top Soil, Debu Vulkanik Gunung Sinabung Dan Kompos Jerami Padi Terhadap Pertumbuhan DanProduksi Tembakau Deli (Nicotiana tabacum L.). Jurnal Agroteknologi.
Sinha, N., Y. H. Hui, E. O. Evranuz, M. Siddiq, and J. Ahmed. 2010. Handbook of Vegetables and Vegetable Processing. Wiley-Blackwell. New Jersey.
Sitepu, S. M. B. (2016). Strategi Pengembangan Agribisnis Sirsak di Kabupaten Deli Serdang (Studi Kasus Desa Durin Simbelang Kecamatan Pancur Batu).
Sulardi, T., & Sany, A. M. (2018). Uji pemberian limbah padat pabrik kopi dan urin kambing terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman tomat (Lycopersicum esculatum). Journal of Animal Science and Agronomy panca budi, 3(2). Sulianta F., Yonathan R. 2009. Tanaman Indoor Anti Polutan – Rumah Cantik dan Sehat dengan Tanaman Indoor. Andi Publishing. Jakarta.
Sukarman., Kainde, R., Rombang dan Thomas, J. A. 2012. Pertumbuhan Bibit Sengon (Paraserianthes falcataria) pada Berbagai Media Tumbuh. Jurnal Eugenia 18(3):215-221.
Suriani, N. 2011. Bawang Bawa Untung. Budidaya Bawang Merah dan Bawang Putih. Cahaya Atma Pustaka. Yogyakarta.
34 Suryati, T. 2014. Bebas sampah dari rumah cara bijak mengolah sampah menjadi kompos dan pupuk cair. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Suparman. 2010. Bercocok Tanam Bawang Merah. Azka press. Jakarta.
Supriyanto dan F. Fiona. 2010. Pemanfaatan arang sekam untuk memperbaiki pertumbuhan semai Jabon (Anthocephalus cadamba (Roxb.) Miq) pada media subsoil. J. Silvikultur Tropika, Vol. 01 (01): 24-28.
Tarigan, R. R. A., & Ismail, D. (2018). The Utilization of Yard With Longan Planting in Klambir Lima Kebun Village. Journal of Saintech Transfer, 1(1), 69-74.
Tjitrosoepomo. 2010. Taksonomi Tumbuhan Spermatophyta. Gajah Mada University press. Yogyakarta.
Zamriyetti, Z., Siregar, M., & Refnizuida, R. (2019). Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) dengan Aplikasi Beberapa Konsentrasi Nutrisi AB Mix dan Monosodium Glutamat pada Sistem Tanam Hidroponik Wick. AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian, 22(1), 56-61.
35
Wasonowati, C. 2010. Peningkatan produksi dan kualitas tomat (Lycopersicon esculentum) dengan sistem budi daya hidroponik. Rekayasa, Vol. 3 (2): 83-89.
Wibowo, S. 2015. Budidaya Bawang Putih, Bawang Merah, Bawang Bombay. Penebar Swadaya. Jakarta.
Wulandari. 2011. Pengaruh Pemberian Beberapa Dosis Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Rosella (Hibiscus sabdariffaL.) di tanah ultisol. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang.