Modernisasi Jaringan Akses Tembaga Dengan Fiber Optik Indihome Dari STO Simpang Limun Kerumah Pelanggan di Perumahan CBD Polonia
Abstract
Pada era digital yang semakin berkembang ini fiber optik menjadi pilihan terbaik, kususnya dalam dunia telekomunikasi yang kebutuhan komunikasinya tidak hanya terbatas kepada layanan voice saja tetapi sudah merambah ke layanan data (internet) dan juga video seperti TV interaktif dan juga multimedia. Oleh karena itu dibutuhkan bandwidth yang lebih besar dan kecepatan tinggi untuk menunjang akses layanan tersebut. Sedangakan jaringan lokal akses tembaga masih memiliki keterbatasan bandwidth dan kecepatan trasmisi. Jaringan lokal akses tembaga hanya mampu menyalurkan maksimal 4 Mbps, sehingga dibutuhkan modernisasi. Tujuannya agar mampu menyalurkan bandwidth yang lebih besar hingga 100 Mbps dengan menggunakan jaringan fiber optik.
Kata kunci : fiber optik, jaringan akses temabaga, modernisasi
Downloads
References
Barus, S., Sitorus, V. M., Napitupulu, D., Mesran, M., & Supiyandi, S. (2018). Sistem Pendukung Keputusan Pengangkatan Guru Tetap Menerapkan Metode Weight Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS). Jurnal Media Informatika Budidarma,2(2).
Delano, A., Astuti W. D. (2016). Perancangan Jaringan FTTH Konfigurasi Bus Dual Stage Passive Spilitter Underground Access di Cluster Missisipi Jakarta. Jurnal Teknologi Elektro. Indonesia: Universitas Mercu Buana Mutaharrik, I. M. (2016). Perancangan Jaringan Fiber To The Home (FTTH) Menggunkan Teknologi Gigabit Passive Optical Network (GPON) di Central Karawaci. e- Proceeding of Engineering. Vol. 2. Indonesia
Endy, K. (2014). Analisa Redaman Serat Optik Terhadap kinerja Sistem Komunikasi Serat Optik menggunakan Metode Optical link.Institud Teknologi Sepuluh Nopermber-Surabaya.
Fachri, barany. Perancangan sistem informasi iklan produk halal mui berbasis mobile web menggunakan multimedia interaktif. Jurasik (jurnal riset sistem informasi dan teknik informatika), 2018, 3: 98-102.
Fachri, barany. "aplikasi perbaikan citra efek noise salt & papper menggunakan metode contraharmonic mean filter." seminar nasional royal (senar). Vol. 1. No. 1. 2018.
Fakhri, A. dkk. (2012). Pengenalan Teknologi Gigabit Passive Optical Network (GPON). Fakultas Teknik Elektro Universitas Telkom, Bandung – Indonesia
Ginting, G., Fadlina, M., Siahaan, A. P. U., & Rahim, R. (2017). Technical approach of TOPSIS in decision making. Int. J. Recent Trends Eng. Res, 3(8), 58-64.
Keiser, G. (2000). Optical Fiber Communications 3rd Ed. Boston: McGraw Hill
Kurniawan, H. (2018). Pengenalan Struktur Baru untuk Web Mining dan Personalisasi Halaman Web. Jurnal Teknik dan Informatika, 5(2), 13-19.
Muzayyinah. 2010. Jaringan Lokal Akses Kabel Optik. http://muzayyinah.blogspot. com.Diakses pada 28 November 2018
Nugraha, A. R. (2006). Serat Optik. Yogyakarta: Pustaka Jaya
Pahlwan, F., Cahyasiwi, A. D., Fayakun, K. (2017). Perancangan Jaringan Akses Fiber To The Home (FTTH) Menggunakan Teknologi Gigabit Passive Optical Network (GPON) Studi Kasus Perumahan Graha Permai Ciputat. Seminar Nasional TEKNOKA (hal. 47-54). Indonesia: Universitas Muhammadiyah
Prastya, D. (2009). Serat Optik. Palembang: Universitas Sriwijaya
PT. Telekomunikasi Indonesia. (2013). Overview Jaringan FTTH Modul. Jakarta
PT. Telekomunikasi Indonesia. (2012). Panduan Desain FTTH Modul. Bandung
Putera, A., Siahaan, U., & Rahim, R. (2016). Dynamic key matrix of hill cipher using genetic algorithm. Int. J. Secur. Its Appl, 10(8), 173-180.
Rambe, H. A. (2006). Teknologi Serat Optik. Jurnal Sistem Teknik Industri. Indonesia (Hal. 87-91): Universitas Sumatra Utara
Rahim, R., Supiyandi, S., Siahaan, A. P. U., Listyorini, T., Utomo, A. P., Triyanto, W. A., & Khairunnisa, K. (2018, June). TOPSIS Method Application for Decision Support System in Internal Control for Selecting Best Employees. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1028, No. 1, p. 012052). IOP Publishing.
Sejati, D. R., Utomo, P. A. & Riyatun. (2015). Fabrikasi dan Karakterisasi Preform Fiber Optik Berbasis Kaca Tellurite (TeO2). Prosiding Pertemuan Ilmiah XXIX HFI. 25 April. Yogyakarta
Sidik, A. P. (2018). Algoritma RSA dan Elgamal sebagai Algoritma Tambahan untuk Mengatasi Kelemahan Algoritma One Time Pad pada Skema Three Pass Protocol.
Saydam, G. (2003). Dasar Teknik Telekomunikasi. Bandung: Sinar Bumi
Sari, R. D., Supiyandi, A. P. U., Siahaan, M. M., & Ginting, R. B. (2017). A Review of IP and MAC Address Filtering in Wireless Network Security. Int. J. Sci. Res. Sci. Technol, 3(6), 470-473
Tasril, V. (2018). Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Penerimaan Beasiswa Berprestasi Menggunakan Metode Elimination Et Choix Traduisant La Realite. INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science, 1(1), 100-109.
Utomo, Iwan Gustopo. (2010). Jurnal Analisis Implementasi Jaringan Akses FTTx. Universitas Indonesia.
Yanuardin, I., Ryana, D. & S. R. Mia (2016). Perancangan Jaringan FTTH (Fiber To The Home). e-Proceeding of Applied Science. Vol. 2. Indonesia
Saydam, G. (2003). Dasar Teknik Telekomunikasi. Bandung: Sinar Bumi
Sari, R. D., Supiyandi, A. P. U., Siahaan, M. M., & Ginting, R. B. (2017). A Review of IP and MAC Address Filtering in Wireless Network Security. Int. J. Sci. Res. Sci. Technol, 3(6), 470-473
Tasril, V. (2018). Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Penerimaan Beasiswa Berprestasi Menggunakan Metode Elimination Et Choix Traduisant La Realite. INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science, 1(1), 100-109.
Utomo, Iwan Gustopo. (2010). Jurnal Analisis Implementasi Jaringan Akses FTTx. Universitas Indonesia.
Yanuardin, I., Ryana, D. & S. R. Mia (2016). Perancangan Jaringan FTTH (Fiber To The Home). e-Proceeding of Applied Science. Vol. 2. Indonesia