Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Pada Pegawai Di RSUD Tanjung Pura Kabupaten Langkat

  • Ainun Mardiah Mardiah Universitas Pembangunan Pancabudi

Abstract

ABSTRAK Sebagai rumah sakit pemerintah, RSU Tanjung Pura secara khusus memiliki visi untuk terwujudnya RSUD Tanjung Pura yang maju dan mandiri, dengan pelayanan yang prima dan bermutu, serta menjadi pilihan pertama sarana kesehatan rujukan. Permasalahan yang mendasari penelitian ini apakah Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, dan Kecerdasan Spiritual terhadap kinerja pegawai di RSUD Tanjung Pura Kabupaten Langkat. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan kuesioner dengan membagikan daftar pertanyaan kepada responden sebanyak 81 responden, Berdasarkan Hasil Uji F menghasilkan nilai Fhitung sebesar 512.195 dengan tingkat signifikan 0,00. Karena Fhitung 512.195 > Ftabel 2.72 dan probabilitas signifikan jauh lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,00 < 0,05, maka model regresi dapat dikatakan bahwa Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual secara serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Pegawai. Berdasarkan Uji-t menunjukkan seberapa besar pengaruh variabel bebas secara individual terhadap variabel terikat. Variabel kecerdasan intelektual dengan nilai thitung 1.858 > ttabel1.664 dengan signifikan 0,067 > 0,050, artinya secara parsial variabel kecerdasan intelektual berpengaruh positif dan kurang signifikan terhadap variabel kinerja pegawai dan Variabel kecerdasan emosional dengan nilai thitung -3.404 < ttabel 1.664 dengan signifikan 0,001 > 0,050, artinya secara parsial variabel kecerdasan emosional tidak berpengaruh dan signifikan terhadap variabel kinerja pegawai. Sedangkan variabel kecerdasan spiritual dengan nilai thitung 4.421 > ttabel 1.664 dengan signifikan 0,000 > 0,050, artinya secara parsial variabel kecerdasan spiritual berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kinerja pegawai. Uji determinasi (R2 ) besarnya adjusted R square sebesar 0.950 hal ini berarti 95.0% variasi kinerja pegawai yang bisa dijelaskan dengan variabel independen Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual sedangkan sisanya (100% - 95.0% = 0.5%) dapat dijelaskan dengan variabel independen lainnya seperti kompensasi, gaya kepemimpinan dan lingkungan kerja dan lain-lain. Kata Kunci : Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual Dan Kinerja Pegawai

Downloads

Download data is not yet available.

References

DAFTAR PUSTAKA
Ari Ginanjar Agustian (2012), Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan
Emosional dan Spiritual. Jakarta: Penerbit Arga.
Aspan, H. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia: Cara Jitu Memilih
Perusahaan, ISBN 9786028892088, Pustaka Bangsa Press, Jakarta.
Aspan, H., F. Milanie, and M. Khaddafi. (2015). “SWOT Analysis of the Regional
Development Strategy City Field Services for Clean Water Needs”.
International Journal of Academic Research in Business and Social
Sciences, Vol. 5, No. 12, pp. 385-397.
Aspan, H., M. Khaddafi, I. Lestari. (2016). “The Effect of Local Taxes, Local
Levies, General Allocation Funds (DAU), and Special Allocation Funds
(DAK) to the Government Capital Expenditures of Banda Aceh City”.
Prosiding International Conference on Economics, Education Business
and Accounting (ICEEBA) 2016 Universitas Negeri Semarang, pp. 513-
526.
Dwijayanti (2010), Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Intelektual,
Kecerdasan Spiritual Dan Kecerdasan Sosial Terhadap Pemahaman
Akuntansi. Skripsi Universitas Pembangunan Nasional “VETERAN”.
Jakarta
Dessler (2010), Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: PT. Indeks
Edy Sutrisno (2010), Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Kencana.
Goleman (2010), Kecerdasan Emosional Untuk Mencapai Prestasi. (Terjemahan
Alex Tri KW). Edisi II. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.
Grandey (2013), Emotional Intelligence: Kecerdasan emosional, mengapa EI
lebih penting daripada IQ. Alih bahasa: T. Hermaya. Jakarta: P.T
Gramedia Pustaka Utama.
Indrawan, M. I., & Se, M. (2015). Pengaruh Promosi Jabatan Dan Mutasi Terhadap
Prestasi Kerja Pegawai Pt. Bank Mandiri (Persero) Cabang Ahmad Yani
Medan. Jurnal Ilmiah Integritas, 1(3).
Moeherionto (2012), “Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi”. Jakarta: Raja
Grafindo Persada.
Mangkunegara (2010), Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung.
Martin (2013), “Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia”. Jakarta: Salemba
Empat.
Mujib dan Mudzakir (2010), NuansaNuansa Psikologi Islam. Jakarta; PT Raja
Grafindo Persada.
Nasution, A. P. (2018). Implementasi Anggaran Berbasis Kinerja Dalam
Meningkatkan Kinerja Pemerintah Daerah Dilingkungan Kecamatan
Datuk Bandar Tanjung Balai. Jurnal Akuntansi Bisnis Dan Publik, 8(2),
15-25.
Ngalim Purwanto (2013), Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis, Remaja Karya
Bandung,
Notoatmodjo (2012), Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta
Novalina, A. (2018). Kemampuan BI 7-Day Repo Rate (BI7DRR) Dalam Menjaga
Stabilitas Ekonomi Indonesia (Pendekatan Transmisi Moneter Jangka
Panjang). Jurnal Abdi Ilmu, 10(2), 1874-1885.
Pabundu Tika (2016), Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan,
cetakan ke-3. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Pramono, C., Wahyono, T., Agnes, M., & Qadri, U. L. (2020). Analysis of financial
performance comparison before and after the emergence of e-commerce
in Indonesian retail company. International Journal of Research and
Review, 7(1), 182-186.
Robins dan Judge (2017), Perilaku Organisasi, Edisi kesepuluh (alih bahasa
Angelica). PT Index Kompleks Gramedia. Jakarta.
Rosyida (2010), Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
Rusiadi, R. (2018). PEDOMAN SENTRA JURNAL ONLINE. JEpa, 3(1), 1-10.
Setiawan, N. (2018). Peranan Persaingan Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan
(Resistensi Terhadap Transformasi Organisasional). Jumant, 6(1), 57-
63.
Setyawan (2014), Kinerja dan Pengembangan Kompetensi SDM.Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Sugiyono (2012), Memahami Penelitian Kualitatif”. Bandung ALFABETA
Sandy (2015), Diklat Analisis Kinerja Perusahaan. Purworejo: STIE. Rajawali.
Siswanto, (2012), Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan kelima.
Yogyakarta: Prenada Media
Sedarmayanti (2011), Manajemen Sumber Daya Manusia, Reformasi Birokrasi
dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil (cetakan kelima). Bandung : PT
Refika Aditama
89
Sarlito, (2014), ”Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan: Dari
Teori ke Praktik”.Jakarta:Murai Kencana
Sutrisno (2011), Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Tridhonanto (2009), Teori Motivasi & Pengukurannya, Jakarta: PT.Bumi Aksara.
Trihandini (2015), Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan kelima.
Yogyakarta: Prenada Media.
Waruwu, A. A. (2018). Pengaruh Kepemimpinan, Stres Kerja dan Konflik Kerja
Terhadap Kepuasan Kerja Serta Dampaknya Kepada Kinerja Pegawai
Sekretariat DPRD Provinsi Sumatera Utara. JUMANT, 10(2), 1-14.
Wibowo (2012), Manajemen Kinerja. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Wijaya (2014), Manajemen Prilaku Organisasi, Edisi Revisi, Jakarta:Kencana.
Zohar dan Marshall (2011), Evaluasi Kerja Sumber Daya Manusia. Jakarta:
Salemba Empat.
Published
2019-06-28